Apa yang bisa kami bantu?

A. Pendahuluan

CNAME, atau Canonical Name, adalah entri dalam Sistem Nama Domain (DNS) berupa record hosting yang digunakan untuk membuat alias name dan mengarahkan website atau domain ke alamat tertentu (dalam bentuk A Record/Alias bukan dalam bentuk ip). TXT Record , Merupakan sebuah record yang digunakan untuk menyimpan informasi berupa text pada domain hosting yang digunakan. Buat Bucket dengan nama sesuai domain yang akan di CNAME.

 

Cloudflare adalah sebuah web-service dengan berbasis CDN (Content Delivery Network). Yang mana cloudflare bertindak seperti Reverse Proxy untuk Web Traffic. 


DNS Cloudflare memungkinkan pengguna dalam mencegah server website dari ancaman Brute Force ataupun yang lainnya sehingga server menampilkan hasil performa yang baik. 

 

B. Persiapan

1. Memiliki Domain yang sudah menggunakan name server Cloudflare

2. Memiliki layanan NEO Object Storage

 

C. Konfigurasi

Pada tahap konfigurasi ini diharapkan sudah melakukan persiapan yang dibutuhkan yaitu memiliki domain yang sudah diarahkan menggunakan name server Cloudflare. Untuk panduannya bisa mereview Cara Menggunakan Name Server di Cloudflare dan pastikan juga sudah memilili layanan NEO Object Storage

Apabila persiapan sudah sesuai maka bisa dilanjutkan untuk  mengikuti panduan di bawah ini.

1. Buat Bucket

Pastikan pada saat buat bucket pada kolom “Bucket Name” sesuai dengan domain utama atau sub domain yang akan digunakan nantinya.

Gambar 1 - Buat Bucket

 

 

2. Edit Website Configuration

Gambar 2 - Edit Website Configuration

 

3. Enable static website

Pada bagian ini nantinya secara default adalah “Disable static website hosting…” sehingga perlu diubah menjadi “Enable static website hosting ….” sesuai capture di bawah ini.

Gambar 3 - Enable  Static Website

 

4. Atur permission file

Selanjutnya ubah permission file yang ingin diakses public dengan enable read permission.

Gambar 4 - Atur permission file

 

 

5. Tambahkan CNAME Record pada Cloudflare

Gambar 5 - Tambahkan CNAME Pada DNS Management Cloudflare

Keterangan:

Type: CNAME
Name: subdomain
Content: Detail “Website Endpoint” pada langkah 3. Enable static website
Proxy Status: DNS Only/ disable proxy
TTL: Auto

6. Konfigurasi SSL

Pergi ke Domain yang sudah ditambahkan >> SSL/TLS >> Configure

Gambar 6 - Install SSL pada Cloudflare

 

7. Cek akses file

Apabila sudah berhasil konfigurasi SSL di Cloudflare pada saat akses domain custom CNAME akan menunjukkan informasi seperti berikut.

Gambar 7 - Percobaan akses file

 

D. Penutup

Selamat! Anda sudah bisa Menggunakan CNAME dan Enable SSL NEO Object Storage dengan Cloudflare. Semoga artikel ini dapat membantu Anda. Temukan bantuan lainnya melalui Knowledge Base Biznet Gio. Jika Anda masih memiliki kendala silahkan hubungi support@biznetgio.com atau (021) 5714567.