Apa yang bisa kami bantu?

A. Pendahuluan

SSL merupakan teknologi keamanan berupa Sertifikat digital yang digunakan untuk mengamankan proses transmisi data (nama pengguna, password pengguna, identitas, dan informasi sensitif lain) melalui situs web karena adanya proses enkripsi lalu lintas data antara situs web dan browser di internet.

Pada tutorial kali ini kita akan membahas mengenai cara memasang SSL pada web service apache dan nginx. Yang pertama kita coba memasang SSL di apache. Berikut tahapannya.

B. Install SSL di APACHE

Edit file konfigurasi host virtual yang terletak di /etc/apache2/sites-available/example.com. Untuk setiap host virtual, replikasi konfigurasi yang ditunjukkan di bawah ini. Ganti setiap penyebutan example.com dengan domain Anda sendiri. Anda juga perlu memastikan bahwa nilai SSLCertificateChainFile dikonfigurasi untuk mengarah ke file CA-Certificate.crt yang diperbarui pada langkah sebelumnya:

<VirtualHost *:443>

    ServerAdmin info@example.com

    DocumentRoot /var/www/html/example.com/public_html/

    SSLEngine On

    SSLCertificateFile /etc/ssl/certs/example.com.crt

    SSLCertificateKeyFile /etc/ssl/private/example.com.key

    SSLCertificateChainFile /etc/ssl/certs/ca-example.com.crt

    <Directory /var/www/html/example.com/public_html>

        AllowOverride All

        Options FollowSymlinks

    </Directory>

</VirtualHost>

 

<VirtualHost *:80>

    ServerName example.com

    Redirect permanent / https://example.com

</VirtualHost>

Gambar 1: Virtual host

Pastikan modul Apache SSL diaktifkan, dan aktifkan konfigurasi virtualhost

# a2enmod ssl

# a2ensite example.com

Restart Apache

# systemctl restart apache2

Setelah itu kita coba akses ke website nya dan telah terinstall SSL

 
Gambar 2: Verifiasi SSL
 

 

 

C. Install SSL di NGINX

Tidak jauh berbeda dengan Apache pada Nginx, pertama buat direktori SSL nya terlebih dahulu

# mkdir /etc/nginx/ssl

Kemudian pindahkan file nama_domain.key, nama_domain.crt, nama_domain.pem, nama_domain_bundle.crt kedalamnya.

 

Lanjutkan dengan edit file konfigurasi host virtual yang terletak di /etc/nginx/sites-available/example.com

server {

        listen 80;

        listen [::]:80;

        server_name example.com;

        root /var/www/example.com;

        index index.html;

        location / {

        return 301 https://example.com$request_uri;

                try_files $uri $uri/ =404;

        }

}

Gambar 3: Server block

 

Lalu buat blok kode baru untuk HTTPS agar mendengarkan di port 443:

 

server {

        listen 443 ssl;

        server_name example.com www.example.com;

        access_log /var/log/nginx/example.com-access.log;

        error_log /var/log/nginx/example.com-error.log;

        root /var/www/example.com;

        index index.php index.html index.htm;

        ssl on;

        ssl_certificate /etc/nginx/ssl/example.com.crt;

        ssl_certificate_key /etc/nginx/ssl/example.com.key;

 

}


 

Gambar 4: Server block dengan SSL

Setelah itu silahkan restart atau reload Nginx:

# systemctl nginx reload
# systemctl restart nginx
 

Setelah itu kita coba akses ke website nya dan telah terinstall SSL

 
Gambar 5: Verifikasi SSL

D. Kesimpulan

Pada artikel ini, kami telah membahas langkah-langkah untuk memasang SSL pada layanan web server Apache dan Nginx. SSL (Secure Sockets Layer) adalah teknologi keamanan yang digunakan untuk mengamankan transmisi data antara server web dan browser, melalui enkripsi data yang ditransmisikan. Implementasi SSL penting dalam menjaga privasi dan integritas data saat berinteraksi dengan situs web.

Semoga artikel ini dapat membantu Anda. Temukan bantuan lainnya melalui Knowledge Base Biznet Gio. Jika Anda masih memiliki kendala silahkan hubungi support@biznetgio.com atau (021) 5714567.