Cara Install Laravel Forge
0 people liked this article
A. Pendahuluan
Laravel Forge adalah layanan server management yang memungkinkan developer mengelola server VPS secara otomatis. Dengan Laravel Forge, instalasi dan konfigurasi berbagai komponen seperti Nginx, PHP, MySQL/MariaDB, Redis, dan Memcached dapat dilakukan secara cepat hanya melalui panel.
Selain itu, Laravel Forge juga menyediakan fitur deployment otomatis via Git, pengaturan SSL (Let’s Encrypt), firewall, monitoring, queue workers, dan integrasi dengan berbagai cloud provider. Dengan begitu, developer dapat lebih fokus ke pengembangan aplikasi Laravel atau PHP tanpa harus menghabiskan waktu untuk mengelola server secara manual.
B. Langkah-Langkah Instalasi
1. Persiapan VPS
Pastikan VPS yang digunakan memenuhi spesifikasi berikut:
- Sistem Operasi: Ubuntu 22.04 atau 24.04 (x64)
- Akses root SSH eksternal (bukan hanya lokal)
- Spesifikasi minimal: 1 CPU core, 1 GB RAM, 10 GB disk space
- Paket
curl
sudah terpasang - Tidak ada firewall yang menghalangi akses SSH dan instalasi paket
Catatan: Sesuaikan pilihan OS di Laravel Forge dengan versi Ubuntu yang sudah terpasang di server Anda.
Backup repository default agar bisa dipulihkan jika dibutuhkan:
Agar repository server lebih lengkap, tambahkan source resmi Ubuntu sesuai dengan versi yang digunakan:
Untuk Ubuntu 22.04 (Jammy):
Untuk Ubuntu 24.04 (Noble):

Update repository:

2. Masuk ke Forge Panel & Pilih Custom VPS
-
Login ke akun Laravel Forge Anda melalui https://forge.laravel.com/auth/login
Gambar 5. Login ke Akun Laravel Forge
Gunakan email dan password yang sebelumnya sudah Anda daftarkan pada Laravel Forge
-
Setelah berhasil login, klik tombol Create Server

-
Pilih opsi Custom VPS

3. Isi Data Server
- Masukkan Name untuk server
- Pilih Type (rekomendasi: App Server agar semua komponen utama otomatis terpasang)
- Masukkan IP Address server VPS
-
Masukkan SSH Port (default: 22, sesuaikan jika Anda mengganti port SSH)

4. Konfigurasi Advanced Settings
- Klik tombol Advanced Settings
- Pilih Operating System sesuai dengan versi Ubuntu yang sudah diinstall (22.04 atau 24.04)
- Pilih PHP Version sesuai kebutuhan aplikasi Anda
- Pilih jenis Database yang diinginkan (MySQL atau PostgreSQL)
-
Masukkan Database Name (opsional, bisa disesuaikan dengan nama aplikasi)

5. Create Server & Jalankan Perintah Instalasi
- Klik tombol Create Server
-
Forge akan menampilkan:
- Perintahwget
yang harus dijalankan di VPS
- Server credentials

Simpan perintah wget
dan credentials tersebut di tempat aman karena tidak akan ditampilkan kembali
Sebelum menjalankan perintah instalasi, masuk sebagai root:
Setelah itu jalankan perintah wget
yang diberikan oleh Forge. Contoh:
wget -O forge.sh "https://forge.laravel.com/servers/214314/vps?forge_token=<token>; bash forge.sh
Token (
forge_token=<token>
) akan berbeda untuk setiap server dan hanya bisa digunakan sekali.

6. Monitor Proses Instalasi
-
Jalannya proses instalasi dapat dipantau langsung melalui panel Forge

-
Jika instalasi sukses, pada pojok kanan atas panel akan muncul keterangan Connected menandakan server berhasil terhubung dengan Forge
Gambar 12. Cek Status Koneksi Panel dengan Server
Setelah server berhasil terkoneksi dengan Laravel Forge, Anda bisa langsung membuat site baru melalui halaman Sites pada panel Forge.
C. Kesimpulan
Selamat! Anda telah berhasil menyelesaikan proses instalasi Laravel Forge pada server VPS menggunakan metode Custom VPS. Dengan konfigurasi otomatis yang disediakan Forge, Anda kini dapat mengelola server dengan lebih mudah, mulai dari menambahkan domain, mengatur SSL dengan Let’s Encrypt, hingga melakukan deployment aplikasi Laravel secara langsung dari Git repository.
Semoga artikel ini dapat membantu Anda. Temukan bantuan lainnya melalui Knowledge Base Biznet Gio. Jika Anda masih memiliki kendala silakan hubungi Support Biznet GIO melalui email support@biznetgio.com atau live chat maupun WA ke website www.biznetgio.com dan bisa juga melalui telepon ke nomor (021) 5714567.
Popular Articles
-
Cara Install & Konfigurasi Monitoring Cacti Serta Mengetahui Fungsi Fitur Pada Cacti
10 people say this guide was helpful
-
Cara Mengaktifkan Telnet pada Windows 7, 8 dan 10
4 people say this guide was helpful
-
Install dan Konfigurasi Samba Server pada Ubuntu
2 people say this guide was helpful
-
Jenis-Jenis Software Virtualisasi untuk Membuat Virtual Machine
6 people say this guide was helpful